Popular Post

Popular Posts

Posted by : Misbah MnR Wednesday, February 15, 2017

Dusun Saman merupakan salah satu dusun yang terletak sangat strategis berbatasan dengan Kota Yogyakarta, kehidupan sosial Religius berjalan dengan dinamis, bersatu, dan penuh kekeluargaan sehingga perlu sekali didirikan masjid sebagai sentral menjalin Ukhuwah Islamiyah, Saman banyak orang menyebutnya dengan “Serambinya pondok krapyak”.
Masjid Baiturrahman Saman
Pada tahun 1923 – 1932 tempat peribadatan masyarakat Saman masih menggunakan Musholla, musholla tersebut yang berada dirumah penduduk karena pada tahun itu dusun Saman belum memiliki masjid tapi sudah ada satu Musholla / Langgar yang berbentuk limasan Ukuran 9M X 6M dan ada serambi sehingga bisa digunakan untuk sholat jumat dan kegiatan sosial kemasyarakatan.
Tahun 1932 para Alim Ulama’ dan tokoh masyarakat Saman berniat untuk mendirikan masjid, yang diberinama Masjid Baiturrahman, kemudian dengan jiwa penuh semangat pada waktu itu Alim Ulama’ dan tokoh masyarakat Saman bergotong royong, bersatu padu memohon tanah wakaf kepada pemerintahan Desa. Dan Alhamdulillah dikabulkan (diberi) dengan luas tanah 304 M, dengan ukuran 19 m X 16 m. Setelah mempunyai tanah dengan ukuran 304 M, maka para tokoh masyarakat dan alim Ulama’ segera cancut tali wondo dan dengan jiwa penuh semangat juang berusaha membangun masjid walaupun pada saat itu Negara Indonesia masih dalam penjajahan Negara Belanda.
Masjid Saman yang bernama Masjid Baiturrohman memang sejak zaman dahulu sampai sekarang selalu menjadi sarana pengembangan ilmu keagamaan bagi masyarakat sekitarnya, banyak sekali para Kyai dari pondok Pesaantren Krapyak, Pondok pesantren di Mlangi belajar dan mengajarkan ilmu agama di masjid ini, bahkan sampai sekarangpun jalinan para tokoh kyai tersebut masih tetap berjalan.
Alhamdulillah pada tahun 1932 M / 1353 H tanah wakaf tersebut sudah berdiri bangunan masjid dengan luas 238 M ukuran 17 m X 14 m, dengan biaya swadaya masyarakat dusun saman dan sekitarnya.
Diantara para tokoh pendiri Masjid  Baiturrohman Saman antara lain :
  1. Kyai Noyo wardoyo : Kotamadya Yogyakarta
  2. Kyai Abu Khamid : Tamping Magelang
  3. Kyai Hasyim   : Karangkajen Yogyakarta
  4. Kyai Abdulrohman : Ploso Kuning
  5. Kyai Ali Ibrohim : Bakungan
  6. KH. Munawwir : Pondok Krapyak Yogyakarta
Para tokoh Pembantu pendiri masjid Baiturrahman Saman
  1. Kyai kromowiharjo : Kota Lurah Saman Bangunharjo
  2. Kyai kasan As’at : Krapyak Panggungharjo Sewon
  3. KH. Abdul Rouf : Salakan Bangunharjo
  4. Kyai Muh Rosyidin : Salakan Bangunharjo
  5. Kyai Abdul Haris : Salakan Bangunharjo
  6. KH. AbdulRokhman : Salakan Bangunharjo
  7. Kyai Muh zaenuddin : Salakan Bangunharjo
  8. Kyai Muhtar   : Saman Bangunharjo

    sumber : http://masjidbaiturrahmansaman.com/

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © My Life - Devil Survivor 2 - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -